Minggu, 18 Oktober 2015

Tak Selamanya Museum itu Mengerikan....


Hello temen-temen….ketemu lagii nihh sama saya….hehe…:)
Nah,kalo kemarin abis jalan-jalan ke Museum Affandi…kali ini saya sama temen-temen abis jalan-jalan ke situs budaya lagi men,yaitu museum yang lumayan murah di jogjakarta,tapi bukan berarti murahan lho ya…:D.Namanya Museum Benteng Vredeburg…yuk capcusss….

Museum Benteng Vredeburg

Seperti judulnya museum ini nama awalnya adalah fort Runsterburg yang kemudian diubah menjadi Vredeburg atas renovasi dari dana pemerintah Belanda.Benteng ini selesai direnovasi pada tahun 1787 dan diganti nama menjadi Vredeburg yang artinya Benteng Perdamaian.
Trus dimana lokasinya niihh vroohh….???
Lokasinya berada di jalan Margo Mulyo (jalan jendral A.Yani 6 yogyakarta) selatan kompleks pasar Bringharjo.tepatnya ada di titik 0 kilometer kota yogyakarta yang biasanya menjadi tempat nongkrong anak-anak muda terutama di bagian depannya.
Sejak dulu museum ini memang masih terawat dan menjadi saksi sejarah pertempuran-pertemuan di yogyakarta.nah sekarang sudah diperbaharui terutama semenjak pemerintah menjadikan benteng ini museum.Dengan cukup bayar Rp.2000 saja,kita dapat masuk ke bangunan unik dan bersejjarah ini yang seringkali dijadikan tempat foto pre wedding karena bangunan ini masih terjaga  keasliannya. Besok rencana pre wedding kesini aja ahhhh…hehe…
Benteng-benteng disini harip mirip dengan bangunan di Eropa,yang mempunyai banyak gedung di dalamnya dengan bentuk yang simetris antara kiri dan kanan.Di dalamnya juga terdapat pendingin udara temen-temen..jadi kalo kita muter-muter kita ga kepanasan meski di dalam memang agak tertutup ruangannya.Di museum ini dibagi  menjdi beberapa Diorama ,yaitu ada 4 diorama yang bakal kita kunjungi disini,
1.       Diorama I ,yang menmpilkan adegan peristiwa sejarah sejak perang diponegoro sampai dengan masa penjajahan jepang.Diorama I berada di sisi bagian selatan yang letaknya berpisah sendiri dengan diaroma yang lain.
2.       Diorama II banyak menampilkan adegan peristiwa sejarah sejak proklamasi kemerdekaan tahun 1945 sampai dengan agresi Militer tahun 1947.
3.       Diorama III menyuguhkan adegan peristiwa sejarah sejak perjanjian Renville sampai dengan adanya pengakuan Kedaulatan RIS tahun 1949.
4.       Dan Diorama IV ditampilkan adegan sejarah peristiwa terbentuknya NKRI tshun 1950 sampai dengan 1074.
 Nah,menariknya dari diorama-diorama tersebut ialah miniatur yang dibuat sedramatis mungkin dengan detail yang menonjol juga patung-patung tokoh sejarah beserta dengan keterangan sejarahnya yang tertulis di setiap diorama yang ada.Ada juga barang-barang peninggalan zaman sejarah dimana diorama tedekat dilukiskan.Selain itu, benteng ini juga terdapat perpustakaan nya temen-temen,yang terletak di sisi sebelah utara setelah pintu masuk belakang tempat pemutaran film. Perpustakaan disini kebanyakan menyediakan buku-buku tentang sejarah, bagi temen-temen yang ingin meminjam buku-buku sejarah bisa disini nih,karna perpustakaan disini juga sudah otomasi dan menggunakan sistem On Line.menarik bukaan….
Kebetulan saya sama temen-temen saya berkunjung ke sini karena ada Event disana, Vredeburg Fair 2015 dalam rangka menyambut Hari nasional Museum Indonesia tanggal 12 Oktober 2015..jadi kami masuk ke museum ini tanpa dipungut biaya alias gratis,hehe…. (maklum,mahasiswa memng suka cari gratisan…:p).Acara tersebut berlangsung selama 5 hari dari hari kamis tanggal 8 oktober 2015 sampai dengan hari senin tanggal 12 oktober 2015 dengan berbagai serangkaian acara .Event ini berjalan ramai karena mencapai 11.000  orang yang mengunjungi nya…keren yaa….
Benteng ini tidak hanya buka sampai sore ,karena terdapat program night at museum yang menyuguhkan atraksi lampu sorot yang indah di benteng ini.Cafe disini juga menjadi salah satu tempat yang sangat cocok untuk nongkrong sama temen-temen,jadi kenapa nggak dicoba???





Referensi